National Media Nusantara
Pemerintahan

Bapenda Kaltim Berikan Inovasi Layanan Pajak

Samarinda,Named.id- Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kaltim, Hj Ismiati yakin melewati bahkan melampaui target proyeksi bagi hasil pajak daerah tahun anggaran 2022. Dari Rp 2,928 triliun bisa naik Rp 3 triliun, surplus.

Hal itu, diungkapkan Ismiati saat menjadi narasumber sosialisasi Perda (Sosper), tentang Perubahan Kedua atas Perubahan Peraturan Daerah Provinsi Kalimantan Timur Nomor 1 Tahun 2011 tentang Pajak Daerah, di Angkringan  Wijaya Kesuma, Air Putih Samarinda, (31/7/2022).

“Karena pembatasan pandemi, sosialisasi Perda ini baru dilakukan  tahun 2022 ini. Kendati pandemi kita membuat banyak inovasi layanan pembayaran pajak terutama Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB), Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor (PBBKB), sehingga bisa mendapatkan Rp 64 miliar selama Covid-19. Mau tidak mau berinovasi mengingat selama pandemi Kantor Samsat tutup selama 60 hari,” terangnya.

Inovasi yang dilakukan berupa pembayaran dibeberapa payment poin di E-Channel melalui Tokopedia, Pegadaian, Indomaret, Gojek, Pos, Layanan Jemput Samsat Kaltim Delivery, bahkan Bhabinkamtibmas juga difungsikan untuk mempermudah pembayaran pajak kendaraan bermotor ini.

Selain itu, terdapat aplikasi SimPaTor. Aplikasi ini mempermudah akses informasi pajak yang didapatkan secara real time. “Laporan harian pajak dapat diakses siapapun,” kata Ismiati.

Lanjut Ismi, pada 17 Agustus 2022, Bea balik nama kendaran bermotor digratiskan, selain itu reward bagi yang rajin membayar pajak juga diberikan.

“Yang penting adalah kelengkapan data wajib pajak. Kita punya problem saat membagikan hadiah tahun lalu, ada Rp 600 juta, harus kita kembalikan ke Kementerian Sosial. Karena data berupa alamat dan nonor telepon tidak lengkap. Seharusnya dibagikan kepada pemenang undian,”ungkap Ismi.

Related posts

Ruang Isolasi Covid-19 RSUD Taman Husada Bontang Diresmikan

natmed

Polda Kaltim Gelar Operasi Ketupat Mahakam 2022

Febiana

Petani Bontang Berharap Dukungan Provinsi untuk Sertifikasi Prima 3

natmed