Samarinda, Natmed.id – Suasana semarak menyelimuti Lapangan GOR Segiri Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Sabtu (4/5/2024).
Kemeriahan itu berlangsung saat Komisi Pemilihan Umum (KPU) daerah tersebut menghelat peluncuran tahapan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Samarinda tahun 2024.
Acara yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Wali Kota Andi Harun, dan Ketua KPU Kota Firman Hidayat menandai awal dari proses Pilkada yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.
Andi Harun menyoroti pentingnya proses demokratis dalam pilkada sebagai sarana bagi masyarakat untuk memilih pemimpin secara adil dan berkualitas.
Dalam sambutannya, ia menegaskan perlunya pelaksanaan Pilkada 2024 dengan jujur dan melibatkan partisipasi masyarakat yang luas.
“Pilkada harus dilaksanakan secara jujur, adil, dan berkualitas dengan melibatkan semua partisipasi masyarakat yang luas,” ungkapnya.
Ia juga menekankan perlunya pelaksanaan pilkada yang bebas dari ketegangan. Hal ini sebagai momen ekspresi kegembiraan masyarakat dalam menentukan pemimpin yang diharapkan dapat membawa kemajuan Kota Samarinda menuju Indonesia Emas 2045.
“Pilkada harus dilaksanakan dengan suasana kegembiraan dan tanpa ketegangan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Andi Harun menekankan bahwa pelaksanaan pilkada harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan. Dengan demikian, dapat menjamin keabsahan dan kepatuhan dalam proses tersebut. “Pilkada harus berlandaskan peraturan perundang-undangan,” tambahnya.
Dalam konteks ini, ia menekankan pentingnya melahirkan pemimpin yang amanah. Kemudian, mampu membawa kemajuan dan bertanggung jawab dalam membangun Kota Samarinda ke arah yang lebih baik.
“Pillkadai harus melahirkan pemimpin yang amanah, mampu membawa kemajuan, dan mengemban tanggung jawab besar dalam membangun Kota Samarinda,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPU Kota Samarinda Firman Hidayat menyoroti pentingnya partisipasi masyarakat dalam proses pilkada. Ia menegaskan bahwa peluncuran ini adalah langkah awal, dan masih banyak sosialisasi yang akan dilakukan guna memantik partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak suaranya.
“Launching ini adalah langkah awal, masih ada sosialisasi lain yang sudah dirancang. Semoga ke depannya dapat menyentuh seluruh masyarakat untuk dapat memantik menggunakan hak suaranya,” ungkapnya.
Firman juga menekankan perlunya pendataan pemilih yang baik dan partisipasi aktif masyarakat untuk memilih pemimpin yang akan memimpin Kota Samarinda selama lima tahun ke depan. “Perlunya pendataan pemilih yang baik dan partisipasi aktif masyarakat,” tambahnya.
Acara peluncuran ini ditutup dengan penampilan hiburan dari Wulan Alora, peserta KDI dan Charly Van Houten, vokalis band terkenal.