Reporter: Emmi – Editor: Redaksi
Bontang, Natmed.id – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golongan Karya (Golkar) Andi Faizal Sofyan Hasdam menanggapi pergantian pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Bontang untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) 9 Desember 2020.
Pergantian dilakukan karena calon wakil wali kota Bontang H Adi Darma, meninggal dunia pada Kamis (1/10/2020) lalu. Partai pengusung kemudian menjatuhkan pilihan kepada Najirah sebagai pengganti. Najirah sendiri tidak lain adalah istri almarhum Adi Darma.
Hanya saja, Najirah tidak didaulat meneruskan posisi calon wali kota, tetapi Basri Rase yang dipercaya sebagai calon wali kota, sementara Najirah diamanahi menjadi calon wakil wali kota.
Dikatakan Faiz, sapaan akrabnya bahwa pergantian itu biasa saja. Bagi Golkar dan tim pemenangan Neni Moerniaeni-Joni Muslim, mereka akan lebih memilih fokus memenangkan Neni-Joni.
“Kami tim pemenangan Neni-Joni menanggapi pergantian ini biasa-biasa saja. Artinya, kami fokus dengan tim pemenangan terkait kerja- kerja politik kami,” katanya saat diwawancarai di ruang kerjanya di DPRD Bontang, Jalan Moh. Roem, Bontang Lestari, Senin (5/10/2020).
Menurut Faiz bahwa masyarakat Bontang lebih cerdas untuk menilai pemimpin mana yang mampu mengembangkan Kota Bontang lebih baik lagi.
Tak hanya itu, masyarakat juga bisa menilai paslon mana yang telah membuktikan kinerja secara nyata, dibandingkan dengan paslon yang memberikan janji.
“Kami yakin bahwa pemilih Bontang itu cerdas. Pemilih Bontang sudah bisa menilai yang mana pemimpin yang memiliki kapasitas, kerja kerja nyata dan karya nyata yang sudah dilakukan di Kota Bontang, dibanding pemimpin yang masih baru memberikan janji-janji dan harapan,” ungkapnya.
Ia kembali menegaskan bahwa pihak Golkar yang mengusung Neni-Joni bersama tim pemenangan terus fokus, tanpa keraguan.
“Siapa pun lawannya, insyallah Neni-Joni akan memenangkan Pilkada Kota Bontang 9 Desember 2020,” yakin Faiz penuh percaya diri.
Faiz menambahkan bahwa kinerja Neni Moerniaeni selama menjabat Wali Kota Bontang pada periode pertama telah dibuktikan dengan sektor usaha, pendidikan, kesehatan dan lainnya.
“Partai Golkar ini kan doktrinnya karya kekaryaan. Jadi tugas kita mengampayekan apa yang sudah dilakukan Neni Moerniaeni selama periode pertama. Sehingga yang kita sampaikan adalah karya nyatanya,” tutup Faiz.