National Media Nusantara
Olahraga

Naturalisasi Atlet di Den Haag, Indonesia Tambah Amunisi Timnas

Teks: Prosesi naturalisasi atlet sepak bola Indonesia di Kedutaan Besar RI Den Haag

Den Haag, Natmed.id – Empat atlet sepak bola asal Belanda resmi mengucapkan sumpah setia sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) dalam prosesi naturalisasi yang berlangsung di Den Haag, Jumat, 29 Agustus 2025. Upacara dipimpin Menteri Hukum RI, Dr. Supratman Andi Agtas, didampingi Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum Nico Afinta serta Duta Besar Indonesia untuk Belanda, Mayerfas.

Keempat atlet tersebut adalah Mauro Nils Zijlstra, Pauline Jeanette van de Pol, Isabel Corian Kopp, dan Isabelle Nottet. Mereka menjadi bagian dari lima nama yang sebelumnya disetujui DPR RI dalam rapat paripurna pada 26 Agustus 2025. Satu atlet lainnya dijadwalkan menyusul menjalani sumpah dalam waktu dekat.

Supratman dalam sambutannya menekankan bahwa naturalisasi ini bukan hanya perubahan status kewarganegaraan.

“Momentum ini bukan sekadar pergantian status, tetapi juga bagian dari harapan besar untuk membangun kemajuan Indonesia, khususnya di bidang olahraga,” ucapnya.

Ia menambahkan, negara membutuhkan atlet dengan talenta dan kemampuan yang bisa memperkuat skuad Tim Nasional. Menurutnya, proses naturalisasi telah melewati mekanisme panjang, termasuk pemantauan langsung dari tim pencari bakat PSSI, koordinasi dengan klub asal pemain, hingga persetujuan lintas kementerian.

“Semua proses dilakukan ketat, melibatkan Tim Pemeriksa dan Penelitian Pemberian Pewarganegaraan (TP4) yang beranggotakan Kementerian Hukum, Kemenpora, Kementerian Sekretariat Negara, serta PSSI,” ujar Supratman.

Sekjen Kemenkumham Nico Afinta menambahkan, arahan sudah jelas untuk mendukung percepatan naturalisasi yang berorientasi pada prestasi olahraga nasional.

“Menteri Hukum sudah memberi instruksi agar semua proses naturalisasi untuk kepentingan olahraga berjalan cepat, tentu sesuai aturan kewarganegaraan,” ucapnya.

Dengan tambahan amunisi baru, Timnas Indonesia menargetkan sejumlah ajang besar. Untuk tim pria, sasaran utama adalah kualifikasi Piala Dunia 2026, Piala Asia 2027 di Arab Saudi, serta AFC U23 Asian Cup 2026.

Sementara tim wanita diproyeksikan tampil di ASEAN Women Championship 2025–2029, SEA Games 2025 di Thailand, hingga Kualifikasi Piala Dunia Wanita 2027.

Duta Besar Indonesia untuk Belanda, Mayerfas, yang turut hadir dalam acara, menyebut naturalisasi atlet diaspora ini juga sebagai bentuk keterikatan emosional generasi muda keturunan Indonesia dengan tanah leluhur mereka.

Proses naturalisasi atlet sepak bola Indonesia kali ini menambah deretan nama diaspora yang dipercaya memperkuat Timnas. Pemerintah menegaskan dukungan terhadap program ini, namun juga membuka ruang partisipasi publik agar proses berjalan transparan dan tetap berpijak pada kepentingan nasional.

Related posts

POIS Bontang Masuki Hari Kedua

Aditya Lesmana

Jurnalis FC Tak Berkutik, Biro Adpim Menang 6-2

Aminah

Raih Peringkat ke-13, Atlet Kaltim Buktikan Kemampuannya di PEPARNAS Solo

Intan

You cannot copy content of this page