Samarinda, Natmed.id – Organisasi kemasyarakatan (ormas) memiliki peran penting dalam mendukung pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang damai.
Ketua DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Hasanuddin Mas’ud menegaskan bahwa keberadaan ormas memiliki posisi vital dalam memperkuat partisipasi masyarakat di Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November mendatang
“Ormas harus mampu menjadi motor penggerak dalam mengedukasi masyarakat terkait pentingnya partisipasi dalam pemilihan,” katanya saat memberikan arahan dalam Rapat Koordinasi Ormas bersama Forum Pimpinan Daerah Kaltim di Hotel Mercure Samarinda, Selasa (15/10/2024).
Mengacu pada Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2013 yang diubah dengan Perpu Nomor 2 Tahun 2017, ormas memiliki fungsi utama sebagai penyalur aspirasi masyarakat dan pemberdayaan komunitas.
Menurut Hamas, sapaan akrab Hasanuddin Mas’ud, hal ini sejalan dengan peran ormas dalam pilkada.
Dalam hal ini, peran ormas adalah memberi edukasi politik, memfasilitasi dialog antara calon pemimpin dan masyarakat, serta membantu mobilisasi pemilih.
Salah satu peran penting ormas adalah dalam edukasi politik. Mereka dapat mengadakan seminar dan diskusi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai hak dan kewajiban dalam pemilihan. Hal ini termasuk bagaimana hasil pilkada akan mempengaruhi kehidupan sehari-hari.
Selain itu, Hamas menyampaikan, ormas juga bisa menjadi jembatan antara calon kepala daerah dan pemilih melalui penyelenggaraan forum diskusi atau debat publik.
Forum ini memungkinkan masyarakat mengenal lebih jauh visi, misi, dan program kerja calon pemimpin. Dengan demikian, dapat memilih pemimpin secara bijak dan berdasarkan informasi yang memadai.
Tidak hanya itu, ormas juga dapat membantu mobilisasi pemilih dengan menyediakan transportasi atau informasi logistik terkait hari pemungutan suara.
Hamas menyatakan bahwa hal ini akan sangat membantu masyarakat di daerah terpencil untuk turut serta dalam pilkada.
Dengan berbagai peran strategis tersebut, Hamas berharap ormas dapat mengambil inisiatif atau bekerja sama dengan pemerintah dalam upaya meningkatkan partisipasi pemilih di Pilkada Serentak 2024.
“Semakin tinggi partisipasi publik, semakin kuat legitimasi pemimpin yang terpilih,” tutupnya.