Samarinda,Natmed.id – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Kalimantan Timur (Kaltim) Andi Harun menegaskan bahwa komitmen pengabdian kader Partai Gerindra terhadap Republik Indonesia tanpa batasan.
Pernyataan ini merupakan pesan dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang disampaikan Andi saat memberikan sambutan dalam pembukaan kegiatan pembekalan saksi tempat pemungutan suara (TPS) dari Partai Gerindra di Plenary Hall Gor Sempaja, Sabtu (10/2/2024).
“Pesan Pak Prabowo kepada kader adalah pengabdian kita tanpa batasan untuk Republik Indonesia. Jika tidak mampu berkontribusi, maka jangan menjadi pengkhianat kepada Republik Indonesia,” ujar Andi.
Ketua DPD Partai Gerindra Kaltim menegaskan larangan kepada seluruh calon legislatif dari partainya untuk tidak mengkhianati warga Kota Samarinda, warga Kaltim, dan rakyat Indonesia.
Salah satu bentuk pengkhianatan yang disoroti adalah korupsi.
Andi Harun juga menekankan bahwa kader Partai Gerindra yang diberi amanah harus membuktikan kontribusinya dalam mencapai kemajuan.
“Jika karena uang, mungkin yang bertahan di Gerindra hanya pengurus-pengurus elit. Tapi, karena perjuangan partai, maka kita hadir di sini sebagai bentuk perjuangan kepada rakyat Indonesia,” ungkapnya.
Dengan semangat tersebut, Andi Harun menyerukan agar para kader Partai Gerindra memberikan sumbangsih nyata terhadap kemajuan. Ia menekankan bahwa perubahan yang tidak dapat ditunjukkan akan menimbulkan rasa malu.
“Kami yang dipilih rakyat akan sangat malu jika tidak bisa menunjukkan kota semakin maju. Kami bukan ingin fasilitas, tapi menjadikan posisi ini untuk ibadah kepada Tuhan YME,” tegasnya.
Menutup sambutannya, Andi Harun menggambarkan persaingan di Partai Gerindra sebagai bentuk perjuangan bersama dengan tujuan dan jalan yang sama.
“Di Gerindra, persaingan tidak seperti tempat lain, tapi berjuang bersama. Karena tujuan dan jalannya sama, kita memiliki ikrar yang sama yaitu ikrar Partai Gerindra,” tambahnya.