National Media Nusantara
Pemkot Samarinda

Tiga Hari Uji Emisi Gratis di Samarinda, DLH Targetkan 2.000 Kendaraan

Samarinda, Natmed.id – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Timur dan Kota Samarinda memulai Uji Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor 2024, hari ini, Selasa (25/6/2024) hingga Kamis (27/6/2024).

Kegiatan ini diadakan di tiga lokasi strategis, yakni Halaman Parkir GOR Segiri Samarinda di Jalan Kesuma Bangsa, Masjid Islamic Center, dan Sempaja.

Program ini merupakan implementasi dari Pasal 206 Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2021 mengenai Penyelenggaraan Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.

Hal ini menegaskan kewajiban setiap kendaraan bermotor untuk memenuhi ambang batas emisi gas buang yang ditetapkan dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 05 Tahun 2006.

Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran Kerusakan Lingkungan DLH Samarinda Agus Mariyanto, menjelaskan bahwa uji emisi ini adalah langkah proaktif pemerintah untuk menangani pencemaran udara yang disebabkan oleh kendaraan bermotor.

“Kami menawarkan pengujian gas emisi ini secara gratis sebagai langkah preventif untuk menjaga kualitas udara di Samarinda, meskipun saat ini kondisinya baik,” ujar Agus.

DLH menargetkan untuk menguji sekitar 2000 kendaraan dalam sehari. Namun, angka ini tidak menjadi patokan tetap.

“Harapan kami adalah untuk menguji sebanyak mungkin kendaraan, sehingga kami dapat mengumpulkan data yang akurat,” jelas Agus.

Kendaraan telah diuji emisi akan diberikan tanda berupa stiker, baik yang lulus maupun yang tidak. Ini menjadi bukti bahwa kendaraan tersebut telah melalui proses uji emisi.

Uji emisi ini mengukur parameter Karbon Monoksida (CO) dan Hidrokarbon (HC) untuk kendaraan berbahan bakar bensin, serta parameter opasitas untuk kendaraan berbahan bakar solar (diesel). Kendaraan dengan tahun pembuatan berbeda memiliki ambang batas yang berbeda pula.

Salah satu pengemudi truk Hendra (32), memberi respon positif dengan uji emisi tersebut. Kendaraan yang dikemudikannya dinyatakan lulus dalam uji emisi pada hari ini.

“Kami tidak tahu akan ada uji emisi ini, tetapi ini ternyata baik karena mesin kami dalam kondisi baik dan kami lulus. Inisiatif ini sangat bagus dan kami berharap pemerintah terus melakukannya setiap tahun,” katanya.

“Alhamdulillah lulus karena kondisi mesin baik. Inipun itung-itung gratis juga kan, karena kalau sengaja kita cek itu bisa kena biaya,” lanjutnya.

Hendra menyambut positif atas inisiatif pemerintah melakukan uji emisi kendaraan bermotor ini. Ia sekaligus berharap kegiatan seperti ini terus dilaksanakan setiap tahunnya.

“Tentu ini positif karena kadang pengemudi abai terhadap kondisi mesinnya. Kami juga berharap kegiatan seperti ini menjadi agenda rutin yang diterapkan pemerintah Kota Samarinda,” pungkasnya.

Related posts

Andi Harun Sebut MTQ Sebagai Metode Efektif Berdakwah

Irawati

Andi Harun Persembahkan Penghargaan Lestari Summit 2024 untuk Warga Samarinda

ericka

Hindari Dampak Negatif Pelaksanaan Anggaran, OPD Wajib Susun Manajemen Risiko

Irawati