Samarinda,Natmed.id – Ketua Umum Pemuda Banjar Kaltim (PBK) Fahrian Nur menanggapi usulan pindah ibu kota Kaltim ke Balikpapan. Usul itu sebelumnya disampaikan Anggota DPR RI Aus Hidayat Nur.
“Jadi menurut kami dari pihak PBK Kaltim, bahwa itu asbun alias asal bunyi. Selesaikan dulu lah Undang-Undang IKN itu sampai dimana, dia mewakili Kaltim untuk meminta legislasi di DPR RI bicara tentang UU itu. Jangan malah mengalihkan dengan isu pemindahan ibu kota Kaltim dari Samarinda ke Balikpapan,” tegas Fahrian Nur di Jalan Teluk Lerong, Rumah Makan Sate Mawar, pada Rabu (15/9/2021).
Ia juga mengatakan, jangan dijadikan alasan untuk mendekati IKN.
“Samarinda sudah dekat kok dengan IKN. Apa bedanya sama Balikpapan, kan ada jalan tol juga,” katanya.
Harapannya, anggota DPR RI itu betul-betul bisa mewakili suara Kaltim.
“Bukan mewakili sesekali saja, yang cuma saat mau turun dan pencalonan,” ujarnya.
Sementara itu, ia menerangkan ada yang seharusnya lebih diprioritaskan, seperti vaksin. Sementara di pulau Jawa sudah 80 persen lebih.
“Terus terang Kaltim ini hanya 30 persen penyerapan vaksin. Kaltim ini mottonya berdaulat, harusnya dengan berdaulat, Anggota DPR RI yang mewakili Kaltim itu dapat menyuarakan bahwa prioritas di Kaltim sebagai penyumbang PAD terbanyak. jadi vaksinasi untuk warga Kaltim itu prioritas,” ucapnya.
Intinya, saat ini yang seharusnya diperjuangkan adalah vaksinasi, bukan pemindahan ibu kota Kaltim.
