Samarinda,Natmed.id – Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-67 Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Penjabat (Pj) Gubernur Akmal Malik meminta warga bermuhasabah diri secara bersama-sama.
Menurutnya, introspeksi diperlukan sebagai pengingat kepada seluruh lapisan warga untuk memperbaiki kontribusi pada kemajuan pembangunan.
Kemudian, dapat meningkatkan kesejahteraan warga ketika usia provinsi berjuluk Benua Etam sudah dianggap matang.
“Kaltim yang kini 67 tahun, usia yang telah matang. Kaltim telah melewati berbagai macam problematika dan persoalan sehingga dapat kokoh hingga kini,” kata Akmal dalam Rapat Paripurna Ke-2 DPRD Kaltim, Senin (8/1/2024).
HUT Kaltim kali ini bertajuk “Membangun Kaltim untuk Nusantara” diharapkan semakin maju. Juga selaras dengan cita-cita para pendiri provinsi, yakni menjadikan Kaltim sebagai wilayah yang makmur.
Pj Gubernur Kaltim juga meminta masyarakat menjaga kerukunan dan kedamaian di antara perbedaan yang ada di masyarakat. Sebab, dengan perbedaan tersebut dapat menciptakan semangat persatuan dan kesatuan.
Dalam kesempatan itu, Akmal juga menyinggung terkait kehadiran Ibu Kota Nusantara (IKN) yang menjadi simbol kemajuan di Indonesia. Terutama, tentang pemerataan pembangunan.
“Hal ini sebagai simbol kemajuan bagi Indonesia dengan pemerataan pembangunan di Kaltim. Mata air dapat mengalir untuk peradaban yang lebih baik,” lanjutnya.
Melihat perkembangan dan kemajuan Kaltim saat ini, Akmal mengajak semua pihak untuk tidak melupakan sejarah perjuangan kemerdekaan.
Perjuangan para pahlawan merebut kembali bangsa yang membuat banyak kemudahan bagi kehidupan semua elemen masyarakat hingga saat ini.
“Saya mengajak kita semua, warga Kaltim untuk tidak melupakan sejarah. Tidak lupa akan jasa pahlawan dari awal berdirinya Kaltim sampai saat ini.
“Ingat terus sejarah, dan berikan doa kepada tokoh yang berjasa sebagai penghargaan,” Pj Gubernur Kaltim berharap.
Menutup kesempatan itu, ia mengucapkan terima kasih atas seluruh perjuangan dan dedikasi semua pihak yang berpartisipasi dalam pembangunan Kaltim.
Terutama masyarakat yang telah menjalankan bidangnya masing-masing dengan ketulusan dan semangat berjuang layaknya seorang pahlawan. Baik bagi dirinya sendiri, keluarga dan orang banyak.
