Bontang, Natmed.id – Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang Abdul Samad menyatakan prihatin atas kemacetan Pasar Seng di Kelurahan Bontang Baru yang kerap dikeluhkan masyarakat.
Pasalnya, pada waktu tertentu jalan di sekitar area pasar mengalami kemacetan dan sering mengakibatkan gesekan antara kendaraan satu dengan lain.
“Kita sudah menerima banyak keluhan masyarakat terkait hal itu apalagi kalau jam-jam padat pasar seperti sore hari,” kata Abdul Samad saat ditemui beberapa waktu lalu di Gedung Sekretariat DPRD Kota Bontang.
Lebih jauh, pihaknya berencana akan segera melakukan diskusi bersama dengan dinas terkait. Hal ini guna dimintai kejelasan terkait izin yang dikantongi para pedagang yang berjualan.
“Nanti kita akan berkoordinasi dengan komisi DPRD Bontang yang mengawasi soal perizinan. Untuk menghindari adanya kegiatan ilegal yang dianggap merugikan banyak orang,” imbuhnya.
Selanjutnya, jika terbukti nantinya pasar tersebut diketahui beroperasi tidak sesuai ketentuan yang berlaku, politikus Hanura itu akan meminta Dishub untuk mengelola parkir di sekitar Pasar Seng.
“Salah satu faktor kemacetan kemungkinan lahan parkir. Bagian pasar sisi kiri dan kanan jalan. Namun tidak ada lahan parkir yang memadai serta dikelola oleh warga. Tentu hal itu bisa menimbulkan kemacetan, makanya saya minta agar Dishub mengambil alih pengelolaan parkir Pasar Seng itu,” tandasnya.
