Bontang, Natmed.id – Setiap Kota maupun daerah pasti memiliki makanan khas yang menggugah selera. Begitu pun Bontang yang berjuluk Kota Taman.
Kota Bontang terletak sekitar 120 kilometer dari Kota Samarinda, berbatasan langsung dengan Kabupaten Kutai Timur di utara dan barat, Kabupaten Kutai Kartanegara di selatan dan Selat Makassar di timur.
Terkenal dengan jargon Kota Industri, di Bontang dipilih menjadi lokasi sejumlah perusahaan besar di bidang yang berbeda-beda.
Badak NGL (gas alam), Pupuk Kalimantan Timur (PKT) dengan bisnis pupuk urea, amonia liquid dan pupuk NPK. Kemudian Indominco Mandiri perusahaan besar batubara, serta memiliki kawasan industri petrokimia yang bernama Kaltim Industrial Estate.
Bontang memiliki tiga kecamatan dan 15 kelurahan. Pada tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 174.292 jiwa dengan luas wilayah 406,70 kilometer persegi.
Terlepas dari itu, Bontang merupakan kota yang didominasi daerah pesisir yang menyimpan keindahan alam dengan panorama bawah laut yang memanjakan mata.
Saat berwisata ke Bontang rasanya tidak lengkap apabila kita melewatkan makanan khas yang lezat di kota ini. Salah satu di antara banyak makanan khas ialah gammi bawis dan ikan baronang bakar.
Gammi bawis adalah makanan khas Bontang yang tidak pernah absen dicari oleh wisatawan. Bahan utamanya adalah ikan bawis dan beberapa bahan tambahan seperti kerang, cumi dan udang. Ikan bawis yang digunakan adalah ikan yang hanya bisa ditemukan di wilayah perairan Kalimantan.
Gammi bawis pernah mendapatkan juara 1 dalam Festival Etam yang digelar Dinas Pariwisata Kaltim 2011. Kemudian, 2014 gamis bawis kembali mendapatkan juara 1 Festival Kuliner Tradisional se-Kalimantan Timur.
Setahun kemudian, 2015, gammi bawis kembali dinobatkan sebagai juara terbaik se-Kalimantan pada Festival Kuliner Tradisional di HUT Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Proses pembuatan gammi bawis cukup mudah. Semua bumbu seperti cabai, bawang merah, tomat dihaluskan kemudian ditumis.
Proses penyajiannya pun unik, karena setelah semua bahan selesai dimasak akan ditempatkan di atas cobek bukan piring biasa. Gammi bawis ini paling nikmat disantap dengan nasi hangat dan kerupuk.
Selanjutnya, ada baronang bakar. Bahan dasar untuk membuat baronang bakar adalah ikan baronang yang hidup di perairan laut Bontang. Olahan khas satu ini cukup terkenal baik bagi wisatawan lokal maupun luar daerah. Karena kenikmatan dari ikan segar yang dipadu dengan rempah pilihannya.
Ikan baronang akan diolah dengan cara dibakar, hingga berubah warna menjadi kecoklatan dan dibumbui dengan bumbu serta minyak khas daerah Bontang.
Rempah yang digunakan untuk mengolesi selama proses pembakaran berupa bawang merah, bawang putih, kunyit, cabe, jahe dan masih banyak lagi. Ketika diolesi bumbu yang sudah dihaluskan, bumbunya akan lebih meresap ke daging ikan.
Baronang bakar biasanya disajikan dengan sambal dan nasi putih hangat. Hal ini menjadi perpaduan yang pecah di mulut. Tidak hanya itu, segarnya ikan berpadu dengan olesan minyak khas bakal bikin kamu tidak bisa menolak untuk segera mencicipi kelezatannya.
Makanya, buruan ke Bontang. Nikmati keindahan wisata dan kulinernya, pasti mantap.