Samarinda, Natmed.id – Kota Samarinda mencatat pertumbuhan ekonomi 8,66 persen, lebih tinggi dari rata-rata nasional 5,1 persen dan Kalimantan Timur 6,11 persen. Angka tersebut disampaikan bertepatan dengan Malam Puncak HUT RI ke-80 di Teras Samarinda, Sabtu malam 23 Agustus 2025.
Wali Kota Samarinda Andi Harun menyebut capaian ini buah kerja bersama pemerintah dan masyarakat. Ia menilai keberhasilan ini patut dijaga karena tidak banyak daerah mampu menembus angka tersebut.
Peringatan HUT RI tahun ini dirancang berbeda dari tahun sebelumnya. Tidak hanya dinikmati unsur pemerintah, tetapi masyarakat ikut serta hingga tingkat RT. Beragam lomba tradisional, karnaval budaya, dan kegiatan sekolah menghidupkan suasana perayaan. Para pemenang mendapat piala, plakat, dan uang pembinaan.
Andi Harun mengaitkan capaian ekonomi dengan rasa syukur atas kemerdekaan. Ia menyinggung kondisi Palestina yang setiap hari hidup dalam ancaman agresi.
“Kita bisa menikmati hari ini karena ada jutaan nyawa yang berkorban demi kemerdekaan RI untuk kedamaian yang bisa kita nikmati hari ini,” katanya.
Keterlibatan warga dalam perayaan disebut membawa dampak ekonomi. UMKM mendapat keuntungan dari keramaian acara yang tersebar hingga lingkungan terdekat. “Ekonomi itu hal penting, kalau melambat akan jadi masalah. Samarinda maju, insya Allah ekonominya maju,” sambung Andi Harun.
Selain ekonomi, ia menekankan arti menjaga persatuan. Ia mengajak warga berkontribusi sesuai kemampuan. “Kalau tidak mampu berbuat banyak, buatlah semampunya. Jika tidak mampu berbuat sedikit, jangan sampai merusak kedamaian bangsa ini,” ucapnya.
Andi Harun juga mengingatkan pembangunan tidak hanya soal infrastruktur, tetapi juga penguatan sosial agar kota semakin kokoh. Tantangan akan selalu ada, namun kebersamaan diyakini menjadi modal menghadapi masa depan.
Di akhir pidatonya, ia mengajak warga untuk menjaga kebersihan dan ketenteraman sebagai bentuk kontribusi sederhana. “Kita boleh multikultural, tapi harus bertekad terus bersatu membangun Samarinda,” ujarnya.
Malam puncak ditutup dengan hiburan rakyat yang disambut antusias. Perayaan HUT RI ke-80 menjadi momentum memperkuat komitmen kebersamaan sekaligus menumbuhkan optimisme bahwa pertumbuhan ekonomi Samarinda bisa terus berlanjut.
