Samarinda,Natmed.id – Masyarakat bersama stakeholder terkait kembali diminta terlibat aktif dalam menyukseskan pemilihan umum (Pemilu) 2024. Kali ini, keinginan itu disampaikan oleh Asisten I Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Samarinda, Kalimantan Timur Ridwan Tasa.
Ia mengatakannya dalam simulasi pemungutan perhitungan dan rekapitulasi hasil penghitungan suara serta penggunaan Sirekap pada Pemilu 2024. Kegiatan itu digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda di Halaman Museum Samarinda, Selasa (26/12/2023).
Ridwan juga mewanti-wanti agar kendala yang terjadi pada Pemilu 2019, seperti banyaknya KPPS yang meninggal dan jatuh sakit lantaran kelelahan menjadi pelajaran berharga. Dengan demikian, tidak terulang pada pemilihan presiden dan pemilihan anggota legislatif yang bakal berlangsung 14 Februari 2024.
Demi kelancaran dan kemudahan pelaksanaan kontestasi politik lima tahunan, Ridwan meminta seluruh stakeholder terkait berkolaborasi dan memperkuat komunikasi antarpihak. Langkah itu diyakini dapat meningkatkan partisipasi pemilu terutama para generasi muda.
“Pemilu ini harus dipastikan aman dan kondusif sebagaimana yang kita inginkan, yakni adanya perbaikan kualitas bagi bangsa. Kesuksesan dalam pemilu ini berdasarkan adanya pemilih dan banyaknya yang berpartisipasi dan tidak golput,” katanya.
“Kita semua harus berkontribusi dan menyampaikan informasi kepada seluruh stakeholder dengan melibatkan seluruh lapisan masyarakat dalam 14 Februari 2024 harus hadir dan berkontribusi memberikan suaranya,” sambung Ridwan.
Selain kolaborasi, ia melanjutkan, profesionalisme para pelaksana memiliki peran penting dalam menentukan keberhasilan pemilu. Ia menekankan agar petugas memahami tanggung jawab dan tugasnya masing-masing.
Dengan kolaborasi dan pemahaman peran masing-masing pihak diharapkan pesta demokrasi mendatang dapat berjalan baik, lancar, dan tanpa hambatan.
“Partisipasi seluruh pihak akan memberikan hasil terhadap masa depan bangsa. Satu suara sangatlah penting,” ujarnya.
“Mari kita semua saling mengingatkan tentang 14 Februari untuk datang ke TPS, memilih pemimpin kita, dan sama-sama kita bangun Indonesia menjadi negara yang lebih baik,” lanjut Ridwan.