Bontang, Natmed.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bontang berencana mengembangkan Kampung Tihi-Tihi di Kelurahan Bontang Lestari sebagai kawasan wisata olahraga berbasis alam pesisir.
Untuk mewujudkannya, destinasi ini akan dilengkapi berbagai fasilitas olahraga. Mulai dari jogging track yang mengelilingi hutan mangrove. Kemudian, lapangan mini soccer yang unik karena dibangun di atas area laut yang permukaannya pasang surut.
Pengembangan ini sesuai dengan Rencana Induk Pengembangan Objek Wisata (RIPOW) yang disusun oleh Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Dispopar) Bontang.
Proyek ini diharapkan mampu meningkatkan daya tarik wisata di kota tersebut, terutama sebagai destinasi olahraga yang inovatif.
Anggota DPRD Bontang Alfin Rausan Fikry memberikan apresiasinya terhadap proyek ini. Menurutnya, perpaduan antara olahraga dan wisata akan menciptakan daya tarik yang besar.
“Ini adalah peluang besar untuk memaksimalkan potensi bisnis maritim kita,” ujarnya beberapa waktu lalu.
Namun, Alfin juga mengingatkan bahwa koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sangat penting. Terutama, terkait perizinan proyek yang melibatkan area perairan.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya memperhatikan akses aman bagi pengunjung yang kemungkinan besar harus menggunakan transportasi air untuk mencapai lokasi tersebut.
Proyek wisata olahraga ini diharapkan tidak hanya menjadi destinasi andalan Bontang, tetapi juga menarik perhatian wisatawan dari seluruh Kalimantan Timur.
