Reporter: Sukri – Editor: Redaksi
Bontang, Natmed.id – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bontang melakukan kegiatan serap aspirasi masyarakat (Reses) pada masa sidang III tahun 2020 di daerah pemilihan (dapil) masing-masing.
Kegiatan tersebut guna menyerap hal apa yang diinginkan masyarakat Bontang. Dikatakan Agus Haris Wakil Ketua DPRD Bontang yang juga Anggota Fraksi Gerinda bahwa kegiatan reses yang dilakukan tak lain dari mengunjugi konstituen di dapil dan menyampaikan hasil kinerja pihaknya.
Ditanyai terkait aspirasi masyarakat yang mengikuti kegiatan resesnya, dirinya mengungkapkan bahwa saran yang banyak diajukan yakni terkait pendidikan, kesehatan, dan ketenagakerjaan.
“Ada saran, sekolah-sekolah swasta agar pembangunan fisiknya dibantu pemerintah. Selama ini belum maksimal. Porsi APBD masih minim,” tegas Agus Haris.
Lanjutnya, hingga beberapa tahun terakhir hasil BPK mengamanahkan bahwa agar terlebih dahulu melengkapi fasilitas negeri kemudian swasta.
“Itu yang menjadi masukan dari teman-teman yang hadir tadi,” imbuhnya.
Selanjutnya yakni penambahan anggaran bagi anak-anak murid, sebab menurut Agus Haris kalau tidak dipikirkan secara serius sekolah swasta dapat ditinggalkan oleh calon siswa.
“Karena semua akan ke sekolah negeri. Pemerintah juga membangun ruang belajar baru. Kalau tidak kita pikirkan secara matang sekolah swasta bisa ditinggal beberapa tahun ke depan,” keluh Agus Haris.
Ia menambahkan bahwa dirinya akan mendiskusikan bersama tim Badan Aggaran dan Tim APBD untuk mengalokasikan khusus untuk anak-anak murid.
“Entah besarannya nanti per kepala, seperti di Balikpapan itu bisa,” ucapnya.
Tambahnya terkait kesehatan sejak dulu sudah meminta agar alokasi anggaran selalu disiapkan dan terpenting adalah semua warga Bontang itu harus terjamin dan mendapatkan pelayanan maksimal dari rumah sakit apapun.
“Soal tidak memiliki surat-surat, uang, nanti pemerintah yang bayar. Sama halnya seperti yang selama ini terjadi,” pungkasnya.
