Reporter: Emmi – Editor: Redaksi
Bontang, Natmed.id – Kabar gembira bagi masyarakat Bontang. Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni meresmikan Unit Kerja Kantor (UKK) Imigrasi Kelas I TPI Samarinda di Kota Bontang di Jalan Awang Long atau tepat di belakang Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang, Kamis (3/9/2020).
Dikatakan, Hendro Tri Prasetyo, Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kemenkum dan HAM Kaltim bahwa peresmian ini terwujud karena kerja keras dan sinergitas yang dilakukan oleh pihak Imigrasi dan Pemerintah Kota Bontang untuk menghadirkan UKK di Kota Taman.
Ia menambahkan pendirian UKK Imigrasi di Bontang dilatarbelakangi dua faktor, yakni tekad dan kebutuhan masyarakat akan paspor.
“Tekad dari Pemkot Bontang untuk mendekatkan pelayanan publik kepada masyarakat,” ungkapnya.
Faktor kedua adalah peningkatan kebutuhan masyarakat Bontang untuk permohonan paspor.
“Banyak permohonan paspor dari masyarakat Bontang. Ada juga permohonan dari WNA untuk mendapatkan izin tinggal ke Kantor Imigrasi di Samarinda untuk bisa tinggal di kota Bontang,” tambahnya.
Selain pelayanan paspor dan juga izin tinggal para WNA, pihaknya juga akan memberikan pengawasan aktivitas Warga Negara Asing (WNA) yang berada di Bontang.
“Hal itulah yang menjadi faktor utama pendirian UKK di Bontang,” tandasnya.
Sementara itu, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengungkapkan bahwa dengan peresmian UKK ini tentunya lebih memudahkan masyarakat dalam pengurusan paspor dan lainnya.
“UKK ini memudahkan salah satunya untuk pengurusan paspor, juga pengawasan dan perizinan WNA untuk tinggal di sini,” terangnya.
Menurut informasi dari pihak Imigrasi, terdapat 40 warga Bontang yang mengurus paspor di Samarinda dalam satu hari.
“Artinya dalam sebulan itu, bisa ada 1.200 orang yang mengurus paspor,” ucap Neni.
Neni berharap kehadiran UKK dapat memberikan efek terhadap pertumbuhan ekonomi Bontang.
